Tanjabtim. Suarakeadilannews.id
Bertempat dihalaman kantor bupati persatuan Melayu Jambi dari kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) provinsi Jambi menggelar aksi damai didepan kantor bupati, sebagai bentuk kepedulian sesama Melayu yang saat ini tertindas oleh investor asing diRempang dan Galang Batam provinsi Kepri (Riau) pada 15 September 2023.
Kegiatan aksi damai Melayu, star dimulai dari kantor Balai Adat berjalan kaki sejauh 300 meter menuju kantor bupati dengan yel yel yang dikandangkan ,”Hidup Melayu.”
Sesampainya dikantor bupati peserta demo disambut oleh aparat keamanan polres Tanjabtim dengan dibantu satpol PP yang telah siap siaga dan sedia mengamankan kegiatan tersebut.
Memulai pernyataan sikap aliansi Melayu bersatu kab.Tanjantim, menyampaikan 6 pernyataanbsiiap, kemudian dilanjutkan dengan maklumat LAM kab. Tanjabtim sebanyak 6 Maklumat kemudian ditutup dengan penyampaian Sumpah Melayu.
Edy Saripudin Tokoh Pemuda melayu Sebagai Koordinator Umun dalam Aksi dan orasinya Menolak tegas relokasi 16 Kampung tua masyarakat Melayu yang ada di Pulau Rempang dan Galang Batam.
Dalam aksinya meminta kepada pihak kepolisian Republik Indonesia untuk membebaskan saudara saudara kami yang saat ini ditahan mereka bukan pengkhianat bangsa dan negara.
Kegiatan diakhiri dengan pembacaan doa dan penanda tanganan pernyataan sikap antara pendemo Dangan pemkab melalui sekda Sapril.
Terpantau oleh awak saat diadakan demo tampak situasi aman, kondusif dan terkendali.(003.md)
Tidak ada komentar