Tanjabtim.suarakeadilannews.id.
Usai melaksanakan berbagai kegiatan tahun 2024, Pemerintah desa Pandan Makmur kecamatan Geragai kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) prov Jambi, beserta Badan Permusawaratan Desa (BPD) mengadakan rapat Musawarah desa (Musdes) terkait laporan pertanggung jawaban (LPJ) realisasi APBDes Tahun 2024, bertempat diruang pertemuan kantor desa, pada Selasa 25 Pebruari 2025.
Hadir dalam kegiatan tersebut sekcam Geragai, Raden Sulaiman, kasi PPM Salbiah Wati. SE, pendamping kecamatan, ketua BPD Sunardi beserta anggota, pendamping desa, para Kadus, para RT serta tokoh masarakat.
Rapat Musdes Realisasi APBDes tahun 2024 dipimpin oleh kades M. Shohibul khairi dan ketua BPD Sunardi, didampingi sekcam dan kasi PPM kec Geragai serta pendamping kecamatan, menyampaikan laporan terkait pendapatan dan realisasi pelaksanaan dan kegiatan desa tahun anggaran 2024.
Beberapa pekerjaan baik dana rutin, fisik, maupun non pisik, seperti pembangunan 2 unit jembatan, Paud dan posyandu, selain itu pula terdapat belanja barang dan modal, cctv, Kursi, Umbul umbul, Laptop, printer dan lain lainnya.
Kemudian dari dana tersebut juga diperuntukkan untuk ketahanan pangan (Ketapang) sebesar 20 persen. Jadi berdasarkan rapat Musdes laporan pertanggung jawaban realisasi APBDes tahun 2024, dari jumlah pendapatan tahun 2024 Rp 1.918.677.467.40,. realisasi anggaran sebesar Rp 1.916.177.267. Silpa anggaran tahun 2024 sebesar Rp 2.500.200.00,.
Sebagai mana laporan yang disampaikan kades Shohibul dalam rapat musdes, pendapatan transper tahun 2024, Rp 1.894.999.001.00,. Dana Desa (DD) Rp 776.358.000.00,. Bagi hasil Pajak dan retribusi Rp 23.976.501.00,. Alokasi Dana Desa (ADD) Rp 994.664.500.00,. Bantuan keuangan provinsi Rp 100.000.000.00,. Pendapatan lain lain Rp 23.678.466.00,. Jumlah pendapatan Rp 1.918.677.467.40,.
Kades Shohibul mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas terlaksananya rapat Musdes LPJ Realisasi APBDes tahun 2024 yang berjalan dengan aman, tertip dan lancar.
Usai rapat Musdes kemudian dilanjutkan dengan Musawarah khusus,” Ketapang,” dalam mewujudkan swasembada pangan tahun 1025. Pungkasnya.(003).
Tidak ada komentar