Singkawang-kalbar – suarakeadilannews.id
Kapolda Kalbar Irjen Pol. Pipit Rismanto, S.I.K., M.H. berkunjung ke Singkawang dalam rangka pengecekan secara langsung kesiapan pengamanan Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025, pada Selasa (28/01).
Dalam kunjungannya, Kapolda Kalbar didampingi Wakapolda, PJU Polda Kalbar dan Kapolres Singkawang, melakukan pengecekan di pos pengamanan Imlek di bundaran AI/1001, Kecamatan Singkawang Selatan, Kota Singkawang.
Kapolda Kalbar Irjen Pol. Pipit Rismanto, S.I.K., M.H. berkunjung ke Singkawang dalam rangka pengecekan secara langsung kesiapan pengamanan Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025, pada Selasa (28/01).
Dalam kunjungannya, Kapolda Kalbar didampingi Wakapolda, PJU Polda Kalbar dan Kapolres Singkawang, melakukan pengecekan di pos pengamanan Imlek di bundaran AI/1001, Kecamatan Singkawang Selatan, Kota Singkawang.
Meskipun pola pendekatannya humanis, namun pengamanan Imlek dan Cap Go Meh tidak akan mengabaikan standar operasional prosedur yang sudah ada.”, ucap Kapolda Kalbar di lokasi pengamanan.
“Kapolres Singkawang AKBP Fatchur Rochman, S.I.K., M.I.K. saat mendampingi rombongan menerangkan bahwa Polres Singkawang sebagai salah satu dari 8 daerah Operasi Liong Kapuas 2025 telah menyiapkan 7 pos untuk mengakomodir pengamanan dan pelayanan masyarakat selama perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kota Singkawang.
“Kami telah mengerahkan 116 personil serta mempersiapkan 7 pos yang terdiri dari 5 pos pengamanan dan 2 pos pelayanan, terutama untuk mengantisipasi keramaian pada perayaan malam Imlek hari ini yaitu Expo UMKM dan Pentas Seni Budaya di Stadion Kridasana Singkawang dan kegiatan Ibadah di Vihara Tri Dharma Kota Singkawang.”, ucap Kapolres Singkawang.
Di lokasi lain, Kabidhumas Polda Kalbar Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno, S.H., S.I.K., M.M., M.H. selaku Kastgashumas Ops Liong Kapuas 2025 menjelaskan bahwa operasi ini mengedepankan preemtif dan preventif, dengan fokus pada pengamanan kegiatan ibadah Imlek serta Cap Go Meh, kelancaran arus lalu lintas dan antisipasi potensi gangguan kamtibmas baik dari faktor alam yaitu cuaca dimana di beberapa daerah di Kalbar mengalami banjir, maupun dari faktor lainnya yaitu tindak kejahatan.
“Cuaca ekstrem juga mempengaruhi momen Imlek dan Cap Go Meh tahun ini, dimana curah hujan di wilayah Kalimantan Barat sedang tinggi yang menyebabkan di beberapa wilayah mengalami banjir sehingga menghambat aktivitas masyarakat, untuk itu Polda Kalbar telah mengantisipasi dampak bencana alam dengan menyiagakan tim SAR dari Satuan Brimob yang ada di Kota Pontianak, Kabupaten Sintang dan Kota Singkawang.“, kata Kabidhumas.
Tidak ada komentar