SKN news🆔
Samosir, 22/82025 – Yayasan Gerakan Perempuan Pesisir (YGPP) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Samosir menggelar bakti sosial berupa pengobatan gratis di Halaman Kantor Bupati Samosir, 21 Agustus 2025. Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat yang memadati lokasi untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan.
Bakti sosial ini meliputi penyuluhan kesehatan dalam menjaga tubuh dan merawat kesehatan, penyuluhan bahaya narkoba, serta pengobatan akupuntur. YGPP menghadirkan dokter-dokter terbaik, seperti dr. Philip Pangaribuan untuk pemeriksaan kesehatan umum, dr. Febby, SpAk, AIFO-K, dan dr. Inria Chandra, SpAk, untuk pengobatan akupuntur, serta drg. Sylvia Situngkir, MPH, untuk kesehatan gigi. Selain pengobatan gratis, juga dilakukan penyuluhan narkoba oleh Romo Patrisius Anselmus Jaujanan, MSC, dan pembagian bingkisan bagi anak-anak.
Kehadiran pengobatan akupuntur menjadi daya tarik tersendiri, mengingat layanan ini tergolong langka di Kabupaten Samosir. Banyak warga yang tidak melewatkan kesempatan untuk mendapatkan pengobatan tersebut.
YGPP melaksanakan bakti sosial selama 2 hari, yaitu tanggal 21 Agustus di Halaman Kantor Bupati Samosir dan tanggal 22 Agustus di Creative Hub Samosir (CHS) Desa Situngkir.
Sekretaris Daerah Kabupaten Samosir, Marudut Tua Sitinjak, mewakili Bupati Samosir, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Dina Hutapea, menyambut baik dan menyampaikan terima kasih atas pelayanan yang dilaksanakan oleh YGPP. “Terima kasih atas perhatian khusus yang diberikan bagi masyarakat. Ini pertama kali pelayanan dengan akupuntur dan kami bersyukur dengan adanya pelayanan ini,” kata Marudut.
Dengan keterlibatan putra/i Samosir dalam kepengurusan YGPP, Marudut berharap program-program yang direncanakan, baik dalam bidang kesehatan, gereja, maupun lingkungan, dapat dilakukan kembali di Kabupaten Samosir.
Ketua YGPP, Ida Situngkir, mengatakan bahwa YGPP sudah lama melakukan bakti sosial di berbagai daerah, dan kali ini pelayanan dilakukan di kampung halaman sendiri. “Saya senang melakukan pelayanan ini. Saya juga berasal dari Samosir, ingin berbakti di Samosir membantu dan menyehatkan masyarakat,” kata Ida.
Ketua Pelaksana Kegiatan, Rotua Novdiana Situngkir, SE, M.Si, menjelaskan bahwa YGPP menyediakan 3000 pcs jarum akupuntur dan 500 pcs alcohol swab. Selain itu, juga diberikan sikat dan pasta gigi 100 pcs, vitamin cavisur, DHA, dan probiotik yang dibagikan secara gratis. “Saya berharap ada manfaat yang nyata untuk kesehatan masyarakat dan terima kasih atas kerjasama yang baik dengan Pemkab Samosir,” ungkapnya.
Romo Patrisius Anselmus Jaujanan, MSC, menyampaikan bahwa narkoba dan judi online menjadi salah satu target YGPP. Diharapkan ketergantungan adiksi (judi online) dapat diberantas bersama dengan pemerintah. Untuk narkoba, YGPP akan melayani dengan terapi komunitas keluarga. “Semoga ke depan apa yang kami lakukan hari ini bisa lebih baik lagi. Selain berbagi dan berbakti, kami senang menikmati keindahan alam Samosir dengan udara yang sejuk. Kami berpikir pelayanan ini sekaligus pulang kampung karena banyak putra/i Samosir yang tergabung,” kata Romo Patrisius.
dr. Febby, yang menangani pengobatan akupuntur, mengaku senang dapat melayani masyarakat Samosir. “Saya berterima kasih sudah diterima di Samosir, semoga apa yang kami sumbangkan dapat berguna dan bermanfaat supaya warga Samosir bisa lebih sehat,” ucapnya.
Sebagai penghargaan dan ungkapan terima kasih, Sekretaris Daerah Kabupaten Samosir menyerahkan ulos kepada YGPP yang diterima oleh Romo Patrisius Anselmus Jaujanan.agus
